
NagaWorld, terletak di jantungan ibu kota Kamboja, Phnom Penh, adalah kasino terbesar dan paling prestisius di negara ini. Sebagai bagian dari NagaCorp Ltd., sebuah perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Hong Kong, NagaWorld telah menjadi ikon industri perjudian di Asia Tenggara sejak mulai beroperasi pada tahun 1995. Dengan fasilitas mewah, berbagai pilihan permainan, dan kontribusi signifikan terhadap ekonomi Kamboja, NagaWorld menarik perhatian wisatawan internasional dan investor. Artikel ini akan membahas sejarah, fasilitas, dampak ekonomi, serta kontroversi yang melingkupi NagaWorld.
Sejarah NagaWorld
NagaWorld memulai perjalanannya pada tahun 1995, ketika perusahaan Ariston dari Malaysia, yang kemudian menjadi bagian dari NagaCorp, memenangkan tender internasional dari pemerintah Kamboja untuk membangun resor kasino di Phnom Penh. Awalnya, operasi perjudian dilakukan di sebuah kapal di tepi Sungai Bassac, dekat dengan destinasi wisata utama kota. Pada tahun 2003, NagaWorld pindah ke kompleks darat yang megah, dan pada tahun 2017, NagaWorld2 diresmikan, menggandakan kapasitas dengan tambahan 600 meja judi, 5.000 mesin permainan elektronik, dan 1.700 kamar hotel. Lisensi eksklusif yang diberikan pemerintah Kamboja memberikan NagaWorld monopoli perjudian dalam radius 200 km dari Phnom Penh, menjadikannya pusat perjudian terkemuka di kawasan tersebut.
Fasilitas dan Daya Tarik
NagaWorld bukan sekadar kasino, tetapi sebuah resor terintegrasi yang menawarkan pengalaman hiburan lengkap. Berikut adalah beberapa fasilitas utama yang ditawarkan:
- Area Permainan: NagaWorld memiliki lebih dari 1.700 mesin permainan dan 176 meja permainan, termasuk bakarat, blackjack, roulette, dan poker Texas Hold’em. Dua ruang utama, Grand Casino dan Garden Casino, menyediakan berbagai suasana untuk pemain dari semua tingkatan.
- Akomodasi Mewah: Dengan 1.658 kamar dan suite bintang lima, NagaWorld adalah salah satu hotel terbesar di Kamboja. Kamar-kamarnya dilengkapi dengan fasilitas modern untuk kenyamanan tamu bisnis maupun wisatawan.
- Hiburan dan Kuliner: NagaWorld menawarkan 20 outlet makanan dan minuman, termasuk restoran dengan hidangan internasional dan bar koktail. Pertunjukan live seperti penyanyi, band, dan tarian tradisional Khmer menghibur pengunjung setiap malam.
- Fasilitas Tambahan: Resor ini memiliki spa mewah, galeri belanja dengan merek internasional, pusat perbelanjaan bawah tanah pertama di Kamboja, dan teater NABA berkapasitas 2.000 kursi untuk acara besar.
NagaWorld juga menyediakan ruang VIP eksklusif dengan batas taruhan lebih tinggi dan privasi untuk pelanggan premium, menarik para penjudi kaya dari Tiongkok dan negara-negara Asia Tenggara lainnya.
Dampak Ekonomi
NagaWorld memiliki peran besar dalam perekonomian Kamboja, terutama melalui sektor pariwisata. Pada tahun 2017, pendapatan NagaWorld mencapai $625,33 juta, dengan laba bersih meningkat 39% menjadi $255,2 juta. Kompleks ini menyumbang sekitar 25% dari pendapatan pariwisata nasional dan 3% dari ekonomi Kamboja secara keseluruhan, sebuah capaian yang jarang dicapai oleh satu entitas hotel di dunia.
NagaWorld juga menjadi pembayar pajak terbesar di Kamboja dan mempekerjakan hampir 7.000 warga lokal, memberikan dampak positif pada lapangan kerja. Pemerintah Kamboja mengakui kontribusi NagaCorp dalam memenuhi kebutuhan kamar hotel dan mendukung pertumbuhan industri jasa di kawasan ASEAN.
Namun, kehadiran NagaWorld juga memicu kekhawatiran. Industri perjudian cenderung mengalihkan tenaga kerja dari sektor lain seperti pertanian, yang masih membutuhkan banyak pekerja. Selain itu, meskipun perjudian ilegal bagi warga Kamboja sesuai Undang-Undang Pemberantasan Perjudian 1996, penegakan hukum yang longgar memungkinkan beberapa warga lokal dengan kewarganegaraan ganda atau melalui suap untuk berjudi, meningkatkan risiko masalah sosial.
Kontroversi dan Tantangan
Meskipun sukses secara komersial, NagaWorld tidak luput dari kontroversi. Pada tahun 2021, ribuan pekerja melakukan mogok untuk menuntut kenaikan upah dan pemulihan 365 karyawan yang diberhentikan tanpa kompensasi yang layak. Pemogokan ini berakhir pada Januari 2020 setelah NagaWorld menyetujui kenaikan gaji 18-30% dan memulihkan presiden serikat pekerja, Chhim Sithar. Kejadian ini menyoroti tantangan hubungan industrial di perusahaan tersebut.
Selain itu, NagaWorld dikritik karena kurang menjalin hubungan dengan komunitas lokal. Penggusuran sebagian bangunan Institut Buddha untuk pembangunan kompleks memicu protes dari ratusan biarawan, merusak hubungan dengan kelompok agamawan. Hubungan dengan media lokal juga kurang harmonis, karena NagaWorld cenderung lebih mengakomodasi jurnalis asing daripada lokal.
Persaingan dan Masa Depan
Meskipun NagaWorld mendominasi pasar perjudian di Phnom Penh, persaingan mulai muncul di kota lain seperti Sihanoukville, yang telah menjadi pusat kasino baru berkat investasi besar dari Tiongkok. Pada tahun 2019, Kamboja memiliki 150-200 kasino berlisensi, menjadikannya negara dengan kasino terbanyak di Asia Tenggara. Namun, NagaWorld tetap unggul berkat lisensi eksklusifnya dan fasilitas terintegrasi yang tak tertandingi.
Ke depan, NagaWorld berencana terus memperluas fasilitasnya untuk menarik lebih banyak wisatawan internasional, terutama dari Tiongkok, yang menyumbang lebih dari 1,2 juta kunjungan pada tahun 2017. Rancangan undang-undang baru Kamboja juga bertujuan menarik lebih banyak investor asing dengan tarif pajak kompetitif, yang dapat memperkuat posisi NagaWorld di pasar regional.
Kesimpulan
NagaWorld adalah simbol kemajuan industri perjudian Kamboja, menawarkan kemewahan dan hiburan kelas dunia yang menarik wisatawan dari seluruh Asia. Dengan fasilitas canggih, kontribusi ekonomi yang signifikan, dan posisi monopoli di Phnom Penh, NagaWorld telah mengukuhkan dirinya sebagai kasino terbesar dan paling berpengaruh di Kamboja. Namun, tantangan seperti hubungan industrial, dampak sosial, dan persaingan regional tetap menjadi perhatian. Sebagai pusat perjudian terkemuka, NagaWorld akan terus membentuk lanskap pariwisata dan ekonomi Kamboja di masa depan.